Penulis: Wandi Ruswannur
Gadis cantik asal Riau ini adalah Puteri Indonesia Riau 2022 setelah menyisihkan perwakilan dari kabupaten/kota lainnya. Dalam menjalankan advokasinya ia aktif di berbagai kegiatan sosial kemasyarakatan seperti membantu anak-anak kurang beruntung yang ada di beberapa panti asuhan khususnya di Provinsi Riau.
“Ini saya lakukan selama beberapa tahun sebelum mengikuti ajang Puteri Indonesia 2022. Puji syukur bisa terus istiqomah dalam mengadvokasi kegiatan ini,” katanya kepada SintesaNews.com, Rabu (16/02/2022).
Annisya mengatakan, masyarakat Indonesia harus mengetahui bahwa Riau memiliki keindahan alam yang tak kalah dengan provinsi lainnya khususnya pada salah satu wisata alam yang ada di provinsi Riau yaitu wisata Bono.
Ia menyebut, wisata Bono merupakan fenomena alam berupa ombak besar yang bergulung-gulung yang terletak di Muara Sungai Kampar, Kabupaten Pelalawan, Provinsi Riau. Wisata Bono ini sendiri .
“Wisata Bono ini merupakan satu-satunya yang ada di Indonesia dan hanya ada dua di dunia yaitu Riau dan Di Brazil. Saat ombak Bono itu sendiri muncul di sungai Kampar maka wisatawan dapat berselancar dengan ombak hingga mencapai 6 meter,” papar pemilik akun Instagram @sorayabcp
Annisya melihat fenomena alam yang ada di Riau tersebut menurutnya masyarakat Indonesia sendiri harus tahu dan ikut serta melestarikannya karena bisa dijadikan daya tarik tersendiri bagi wisatawan dalam negeri maupun mancanegara.
“Ayo kita jaga dan lestarikan kekayaan alam Indonesia khususnya di Provinsi Riau, agar anak-cucu kita bisa menikmatinya kelak,” tambah mahasiswi kelahiran 2002 ini.
Gadis yang hobinya menulis novel ini, melihat remaja di Indonesia yang semakin hari semakin mengikuti budaya dari luar. Diharapkan hal itu dapat diminimalisir karena Indonesia memiliki budaya yang kaya, beragam dan indah.
“Sebagai generasi muda saya harap kita dapat berbangga dan ikut melestarikan serta menanamkan rasa cinta kita kepada budaya Indonesia. Karena jika kita terus mengikuti budaya luar budaya yang kita miliki akan semakin meredup dan itu merupakan pengaruh yang sangat buruk untuk bangsa kita sendiri,” tutupnya.