Ganda Situmorang: Harap Tenang, Ada Invermectin Bio Farma on the Way

SintesaNews.com – Beredar viral rilis PT Harsen yang mengatakan gudang mereka diblokir oleh BPOM. Tidak cuma tindakan blokir, PT Harsen juga menyatakan bahwa mereka mendapatkan intimidasi dari BPOM menurut pernyataan dari Riyo Utomo, Direktur Marketing PT Harsen.

PT. Harsen adalah produsen obat cacing Invermectin yang sedang viral ternyata ampuh juga untuk mengobati pasien COVID-19.

KSP Moeldoko adalah yang pertama sekali memviralkan keampuhan Invermectin sebagai obat COVID-19 di kota Kudus. Namun memang karena secara resmi belum uji klinis dan belum ada Izin edar sebagai obat COVID-19 dari BPOM maka beliau melakukan hal tersebut sebagai Ketua HKTI.

-Iklan-

Lalu beberapa hari terakhir sejak viral invermectin sebagai obat COVID-19 berkat jaringan Moeldoko maka harga Invermectin pun melonjak tajam dari seharga belasan ribu mencapai ratusan ribu.

BPOM tidak melawan Presiden dan tidak melarang Ivermectin jadi obat C19.

BPOM telah merespon dengan cepat isu Invermectin menindaklanjuti permintaan Menteri BUMN, namun tetap dalam prosedur yang berlaku. BPOM saat ini sedang melakukan Uji Klinis Ivermectin (produksi Bio Farma) di 8 Rumah Sakit di beberapa kota di Indonesia. Hasilnya diharapkan segera keluar.

Jika hasilnya baik, BPOM tentu akan mengeluarkan izin edar dalam kondisi darurat Ivermectin (produksi Bio Farma) yang berharga terjangkau. Hal ini sudah disampaikan dalam rilis resmi oleh Menteti Erick Tohir beberapa hari yang lalu.

Tentu saja Ivermectin produksi Bio Farma harganya akan jauh lebih murah daripada produk yang sama buatan PT. Harsen yang dijual dengan harga ratusan ribu.

Ganda melihat ada sinyalemen melonjak tingginya harga Invermectin beberapa hari ini adalah kemungkinan oleh produsen obat saat ini yang justru Izin edarnya bahkan masih berupa obat cacing. Aksi tidak terpuji mengambil untung sebesarnya di tengah momentum meledaknya permintaan Ivermectin karena pandemic COVID-19. Ganda melihat ada pihak yang berusaha mengail di air keruh lalu bertingkah seolah korban yang dirugikan.

Harus dicatat bahwa Ivermectin produksi PT Harsen yang beredar saat ini hanya memiliki izin edar BPOM sebagai obat cacing/ parasit, jadi belum memiliki Izin edar untuk COVID-19.

Sementara itu, Bio Farma sebagai BUMN di bawah komando Erick Tohir sedang in process uji klinis, Izin edar dan produksi hingga distribusi Ivermectin sesuai prosedur yang berlaku, sebelum menjual bebas Ivermectin di masyarakat luas.

Ganda menutup pernyataanya dengan menghimbau kepada masyarakat jangan panik, dan kepada para spekulan penimbun obat dan pemburu rente urungkan niat, karena jika uji klinis Invermectin Bio Farma oleh BPOM lulus Maka dalam waktu dekat Invermectin produksi Bio Farma dengan harga murah akan segera beredar di pasar.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here