SintesaNews.com – Dilansir dari suarajakarta.id seorang yang mengidolai Rizieq Shihab mengaku kehabisan ongkos dari Bogor ke Bandara Soekarno-Hatta.
“Saya bawa uang Rp 200 ribu di dompet dari Bogor. Tapi sudah tidak cukup lagi untuk pergi ke Masjid dari terminal 3, akhirnya saya telepon dari FPI sini untuk jemput,” ujar Zakaria.
Sebelumnya ia bersama teman-temannya bermalam di Masjid Jami Al Hasaniyah di Kampung Rawalini, Kecamatan Teluknaga, Kabupaten Tangerang, Banten. Jaraknya hanya sekitar 2 kilometer dengan pintu masuk Bandara Soekarno-Hatta (Soetta)
Zakaria pergi ke Bandara Soetta untuk mengetahui titik lokasi kedatangan Habib Rizieq, yakni di Terminal 3 Internasional. Setelah sampai di sana, ia kehabisan ongkos untuk menuju ke Masjid Jami Al Hasaniyah.
Dia mencoba untuk menghubungi pihak laskar FPI wilayah setempat.
“Saya jalan kaki dari Bandara Soetta sampai ke jalan raya baru dijemput sama laskar FPI sini. Cukup jauh banget memang dari bandara ke luar jalan raya,” ceritanya.
Setelah itu, Sidiq akhirnya sampai di Masjid Jami Al Hasaniyah. Meskipun lelah dan capai, bagi Sidiq hal tersebut tidak masalah.
“Tidak masalah capek karena dari awal sudah niat untuk jemput imam besar. Apalagi, saya sudah dapat dukungan dari istri untuk ke sini,” katanya.
“Saya tidak mengajak istri saya karena pasti bakalan lelah dan jauh. Dia hanya mendukung saya agar yang dilakukan ini menjadi barokah,” ucapnya.