Penulis: Suko Waspodo
aku ingin menangis
aku ingin berteriak
aku ingin memberi tahu engkau sebagian besar
aku benci bahwa aku sangat takut pada segalanya
aku benci bahwa engkau adalah satu hal yang paling aku inginkan tapi tidak bisa kumiliki
aku benci engkau membiarkan aku pergi bahkan sebelum aku sempat mengucapkan selamat tinggal
aku berharap engkau akan kembali kepadaku
aku berharap aku cukup kuat untuk mengatakan tidak kepadamu
aku berharap aku bisa mempercayai kebohonganku sendiri yang aku gunakan untuk menutupi rasa sakit yang engkau tinggalkan
aku harus move on, kata kepalaku
aku harus bertahan, kata hatiku
aku harus memutuskan, kata pikiranku
aku iri dengan cara ini tidak menyakitimu sama sekali
aku iri padanya
aku iri pada kenyataan bahwa engkau tidak mengerti seperti apa rasanya sama sekali
aku ingin menyakitimu
aku ingin bersamamu
aku ingin mimpi buruk ini berakhir
aku berharap aku bisa membuat segalanya seperti sebelum engkau
aku berharap aku bisa mengubah waktu
aku berharap aku bisa mengubah engkau
aku berharap aku bisa menyakitimu sebelum engkau menyakiti aku
aku berharap aku akan memberimu surat itu ketika aku menginginkannya
aku membutuhkanmu dari pikiranku
aku membutuhkanmu dari hatiku
aku harus mulai melakukan sesuatu untukku
aku benci engkau memanfaatkan aku
aku benci bahwa aku memberimu sesuatu yang tidak akan pernah bisa aku dapatkan kembali
aku benci aku menyia-nyiakannya bersamamu
aku lelah berharap tanpa tujuan untukmu
aku lelah menginginkan sesuatu yang tidak bisa aku miliki
aku lelah menyakitiku untuk hal-hal yang bukan salahku
maaf aku cukup baik
maaf aku membelamu saat semua orang benar
maaf aku tidak bisa membuatmu bahagia
lucu, meskipun bagaimana engkau tidak pernah mengatakan maaf karena telah menyakiti aku
untuk menghancurkan aku
karena tidak mencintaiku
***
Solo, Minggu, 6 Maret 2022. 5:20 pm
‘salam hangat penuh cinta’
Suko Waspodo
suka idea
antologi puisi suko