SintesaNews.com – BEM Universitas Alma Ata (BEM UAA) melaksanakan kegiatan Aksi Hijau dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup, sebagai bentuk refleksi dalam upaya transisi energi, Minggu, 04 Juni 2023.
Masalah kerusakan lingkungan hidup menjadi salah satu isu yang sering dibahas baik oleh pemerintah, peneliti, dan badan organisasi lokal maupun internasional.
Salah satu kewenangan Indonesia sebagai pemegang tampuk presidensi G20 adalah menentukan tema konferensi. Tiga isu utama yang diagendakan pemerintahan Joko Widodo untuk KTT G20 adalah penanganan kesehatan yang inklusif, transformasi berbasis digital, dan transisi menuju energi bekelanjutan.
Dalam rangka hari lingkungan hidup sedunia yang jatuh pada 05 Juli 2023, serta sebagai bentuk dukungan aksi nyata kepedulian negeri, Aksi Hijau dilakukan bertempat di Pesona Pangklik Pantai Samas.
“Aksi ini kita lakukan di Pantai Samas, sebagai bentuk support yang bisa kita lakukan dalam rangka upaya mendukung program pemerintah, mengingat kita masih ada pada krisis iklim,” jelas Muhammad Fathur Rozaq selaku Presiden Mahasiswa UAA.
Menurutnya, agenda itu sebagai bentuk kepedulian kita terhadap lingkungan hidup karena mangrove mampu menyerap karbon, memproteksi lahan, dan mencegah abrasi laut.
“Semoga dengan kegiatan ini mampu menggerakan mahasiswa untuk bisa lebih menjaga lingkungan sekitarnya, yang saat ini masih menjadi isu krusial,” tutupnya.
