SintesaNews.com JAKARTA – Uzbekistan sasar 100.000 wisatawan Indonesia berkunjung.
“Kami menyasar 100.000 wisatawan Indonesia berkunjung ke negara kami, setiap tahunnya,” tutur Duta Besar Uzbekistan Oybek Eshonov kepada SintesaNews.com saat hadir di Indonesia-Uzbekistan Friendship Fun Walk 2025 di kawasan Gedung Serba Guna, Senayan, Jakarta, Minggu (11/5/2025).
Papar Oybek Eshonov, saat mengunjungi Uzbekistan, pelancong asal Indonesia wajib kunjungi 3 kota ini.
“Tashkent adalah ibu kota Uzbekistan,” ucap Oybek Eshonov.
Setelah Tashkent, dua kota berikutnya adalah Bukhara dan Samarkand.
Sejarah Islam
Uzbekistan, faktanya, adalah negara yang menjadi bagian penting bagi sejarah Islam dan perkembangan serta penyebarannya.
Salah satu tokoh Islam terkemuka asal Uzbekistan adalah Imam Al-Bukhari.
“Imam Al-Bukhari lahir di Bukhara dan makamnya ada di Samarkand,” ujar Oybek Eshonov.
Imam Al-Bukhari dalam penulisan sejarah erat kaitannya dengan keislaman di Indonesia.
Imam Al-Bukhari, kelahiran 13 Syawal 194 Hijriah sejatinya adalah salah satu muasal Wali Sanga, para penyebar Islam di Jawa.
Sampai sekarang, kompleks makam Imam Al-Bukhari adalah destinasi penting pariwisata peziarah Uzbekistan.
Uzbekistan Airways
Informasi terkini dari Oybek Eshonov menunjukkan bahwa pada September 2025 atau Oktober 2025, pemerintah Uzbekistan melakukan pembukaan kembali Kompleks Makam Imam Al-Bukhari bagi para wisatawan peziarah lokal dan mancanegara.
Sejak 2023, pemerintah menutup kompleks makam itu untuk alasan pelaksanaan perbaikan dan renovasi.
Uzbekistan, terkait pembukaan kompleks makam itu juga akan menggerakkan kembali penerbangan langsung maskapai penerbangan nasionalnya, Uzbekistan Airways.
“Akan ada lagi penerbangan langsung dari Jakarta ke Tashkent dan sebaliknya,” ucap Oybek Eshonov.
Baca juga:
