SintesaNews.com – SDN Pandu, Kota Manado, Sulawesi Utara (Sulut) mendapat hidangan ayam busuk saat pembagian makan bergizi gratis (MBG).
Peristiwa tersebut terjadi ketika guru mengecek kelayakan MBG sebelum dikonsumsi oleh siswa, Rabu (14/5/2025).
Rusmin Sigar selaku Kepala SDN Pandu membenarkan bahwa sekolahnya mendapat menu ayam yang sudah busuk ketika pembagian MBG, Rabu (14/5/2025).
Temuan hidangan tidak layak konsumsi bermula saat pembagian MBG untuk siswa kelas 4, 5, dan 6.
Seorang guru kemudian memeriksa MBG lalu menemukan menu ayam yang sudah berbau.
“Kami ada tim yang memeriksa kelayakan makanan sebelum dikonsumsi anak-anak dan diketahuilah ada makanan yang saat itu tidak layak,” kata Rusmin dikutip dari Tribun Manado, Kamis (15/5/2025).
Setelah mendapati menu ayam busuk, Rusmin bergegas menuju kelas supaya siswa tidak mengonsumsi MBG. Ia juga langsung menjalin komunikasi dengan SPPG terkait temuan ayam busuk.
“Ada 20 kotak yang ayamnya sudah berbau busuk, ada juga yang kata siswa tidak, tapi kami memutuskan untuk tidak mengkonsumsi makanan itu,” jelas Rusmin.
Jajaran pemprov dan pemkot turun tangan Temuan ayam busuk saat pembagian MBG langsung ditindaklanjuti oleh Kepala Dinas (Kadis) Pangan Sulut Franky Tintingon, Kadis Pendidikan Manado Steven Tumiwa, dan Kepala SPPG Mapanget Stevano.
Franky mengatakan, jumlah penerima MBG di SDN Pandu sebanyak 326 orang.
Dampak dari temuan ayam busuk ini, seorang murid mengaku badannya gatal-gatal setelah mengonsumsinya.
Selain gatal-gatal, murid lain yang mengkonsumsi ayam busuk ini juga mengalami muntah dan sakit perut.
Baca juga: