SintesaNews.com – Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN) Luhut Binsar Pandjaitan menyatakan bahwa gagasannya mengenai pembentukan “family office” mulai bekerja pada Jumat, 14/3/2025.
Ide Luhut mengenai family office disampaikannya sejak menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi pada Kabinet Indonesia Maju di bawah pemerintahan Presiden ke-7 RI Joko Widodo. Gagasan itu sampaikan kepada para delegasi World Water Forum (WWF) ke-10 di Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali pada Mei 2024. Secara spesifik, Luhut menyebut ingin membentuk family office di Bali.
Apa Itu “Family Office”? Bukan Kantor Keluarga
Family office merupakan perusahaan yang mengelola kekayaan para konglomerat tanpa dikenai pajak. Artinya, meski para konglomerat menanamkan kekayaan di Indonesia namun Kementerian Keuangan tidak bisa memungut pajak dari mereka.
Inilah yang membuat Menteri Keuangan meradang.
Tentu saja ada penolakan dari Kementerian Keuangan (Kemenkeu). Beberapa waktu lalu, Luhut sempat mengungkapkan bahwa Kemenkeu menentang rencana pembentukan family office.
Dalam acara Indonesia Economic Summit bulan lalu, Luhut mengungkapkan penentangan Kemenkeu atas rencana pembentukan family office karena dianggap tak memberi manfaat langsung ke penerimaan negara.
“Masalahnya, teman-teman dari Kementerian Keuangan selalu bicara tentang, ‘Apa yang kami dapatkan’,” jelasnya.
“Bukan soal Kemenkeu, semua kita harus setuju,” ujar Luhut di Kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta Pusat, Rabu (12/3/2025).
Luhut pertama kali mengungkapkan keinginan membangun family office di Indonesia pada awal Juni tahun lalu. Dia ingin menjadikan Bali sebagai markas family office tersebut.
Luhut menjelaskan, praktik family office sudah banyak tersebar di negara-negara Asia lain. Oleh sebab itu, dia ingin mereplikasinya di Indonesia.
“Jadi family office itu, nanti banyak orang-orang kaya di dunia itu melihat Bali menjadi alternatif untuk mereka naruh duitnya di Indonesia, seperti di Singapura, di Hong Kong, juga di Abu Dhabi, tapi jangan dipajakin,” jelas Luhut di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (5/6/2024).
Meski uang orang kaya tersebut tidak dikenakan pajak, Luhut menjelaskan yang terpenting banyak kurs asing yang akan tersimpan di Indonesia sehingga cadangan devisa negara semakin kuat.
Luhut mengklaim bahwa di Singapura ada sekitar 1.500 family office dengan dana tersimpan US$1,6 triliun. Dia pun menargetkan akan ratusan miliar dolar di family office Bali nantinya.
Luhut menjelaskan, praktik family office sudah banyak tersebar di negara-negara Asia lain. Oleh sebab itu, dia ingin mereplikasinya di Indonesia.
“Jadi family office itu, nanti banyak orang-orang kaya di dunia itu melihat Bali menjadi alternatif untuk mereka naruh duitnya di Indonesia, seperti di Singapura, di Hong Kong, juga di Abu Dhabi, tapi jangan dipajakin,” jelas Luhut di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (5/6/2024). Meski uang orang kaya tersebut tidak dikenakan pajak, Luhut menjelaskan yang terpenting banyak kurs asing yang akan tersimpan di Indonesia sehingga cadangan devisa negara semakin kuat. Luhut mengklaim bahwa di Singapura ada sekitar 1.500 family office dengan dana tersimpan US$1,6 triliun. Dia pun menargetkan akan ratusan miliar dolar di family office Bali nantinya.
Kata Luhut, Tim Family Office DEN dan Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian (Kemenko) mulai bekerja pada Jumat 14 Maret 2025.
Pertanyaannya? Percayakah orang-orang kaya dunia nitip duitnya di Indonesia? Saat korupsi para pejabat masih merajalela hingga merugikan negara dan bangsa hingga kuadriliun rupiah, ketidakpastian hukum, indeks demokrasi yang jeblok, faktor non ekonomi yang buruk, dan APBN yang anjlok ini?
Baca: APBN Tekor, SMI: APBN Didesain dengan Target Defisit
Suka-suka aja deh….
Baca juga:
YORYA COOKIES – Kue Kering Lebaran Lidah Kucing Keju
Tahukah kamu? Ada YORYA COOKIES – Kue Kering Lebaran Lidah Kucing Keju dengan harga spesial!
Rp72.500
YORYA COOKIES – Kue Kering Lebaran Lidah Kucing Keju Hai Hai Yorya Cookies Menyediakan Kue Kering Dengan Ukuran Toples 500 Gram Dan 300 Gram.
Berkualitas Rekomended & Harga…
Kalau ada pertanyaan bisa kontak saya. Langsung beli juga boleh, klik tautan di bawah ini, ya.
Sstt… jangan sampai kehabisan.